Kenapa harus menulis? — supaya tidak cepat lupa.
Ada lagi kah? Banyak.
Berikut 12 list versi pubiway.com.…
1. Making money
Kita urutkan dari yang paling mudah.
- Buka jasa menulis artikel
Jual jasa menulis konten. Lalu Join ke flatform.
- Menulis artikel di blog
Tulis artikel, dan dapat uang dari adsense. Dapat uang dari affiliasi produk. Bonus : blog nya jadi aset yang bisa generate pasif income.
- Menulis e-book
Ebooknya dijual. Dapat uang.
- Buat Cerita Berbayar
Buat cerita, buat nanggung (pembaca ketagihan sambungan ceritanya), jual cerita sambungannya di KaryaKarsa.
- Menulis buku – ke penerbit
Dapat royalti. Contoh yang sukses? Pengarang Harry Potter.
dan ada banyak lagi….
2. Menghemat Uang
Contoh : Pergi ke toko buku, yang selalu update. Baca yang sudah terbuka bungkusannya. Baca, serap intisarinya. Duduk, catat poinnya di HP. (jangan memfoto). Hemat uang tanpa perlu beli.
Contoh lain:
Buat 1 artkel. Spintax. Publish jadi 1001 konten. Cuan.
3. Hemat waktu dan tenaga
Kamu belajar tentang “topik A”.
1 bulan kemudian, sudah lupa. Terpaksa baca ulang bukunya.
Lupa itu fakta yang tidak bisa ditolak.
Dengan menulis?
Baca bukunya, catat poin pentingnya dalam bentuk mindmap. Catat halaman penting.
1 Bulan kemudian lupa?
Tinggal baca catatan saja. Recall memori jauh lebih hemat waktu. Langsung ingat lagi.
Baca juga : Mindmeister – tools bikin mindmap
4. Refreshing Otak
Dengan menulis ide-ide yang menumpuk = membuat otak lebih lega + tidak takut lupa/hilang.
Less is more.
5. Menghilangkan kebosanan
Bosan? tulis aja. Mainkan imajinasimu.
Misalnya bosan saat lagi dirumah, liat TV udah boring.
Terus ditengah kebosanan lihat kucing peliharaan tidur.
Muncul ide liar…
bagaimana kucing bermimpi? apa yang dilakukannya disana?
Tulis jadi cerita. “Petualangan meong berburu whiskas”.
Malahan bisa seru-seruan bermain dengan imajinasi.
6. Melepas Stress
Stress? Sebal? ADA YANG TERTAHAN DI HATI?
Buang. Salurkan dengan menuliskan nya.
Kalau topiknya sangat sensitif/tidak baik untuk diketahui orang lain, ya set jadi private note saja.
7. Diakui
Skill menulis itu dibutuhkan.
Misalnya kamu dihadapkan dalam dituasi banyak kandidat.
Kelebihanmu jago menulis = ya jago mengkomunikasikan = nilai tambah.
Penulis handal itu diakui. Dan skill yang tidak dimiliki banyak orang…
Tulisan mu terkenal? Dapat pujian.
8. Tidak Gampang Dijengkali
Menulis butuh banyak membaca. Orang banyak membaca ya banyak dan dalam ilmunya.
Jadi tidak gampang dijengkali orang lain.
9. Dapat Cinta
Menulis karya menarik bersama dengan pasangan. Partner mu tambah sayang padamu.
Atau menulis tulisan yang dalam, dibaca anak-anakmu bahkan cucu mu nanti. Mereka tambah kagum padamu.
10. Tidak Gampang Untuk Dibenci
Menulis itu memberi. Dan kecil kemungkinan banyak orang membenci orang yang suka memberi.
Akan tetap ada haters, tapi akan muncul juga fans garis keras yang mendukungmu.
11. Aktualisasi Diri
Ketika sudah berkelimpahan, kebutuhan bergeser ke aktualisasi.
Menulis adalah salah satu aktualiasasi diri.
12. Warisan-Legacy
Tulisan hebat mu tetap mengalir sepanjang zaman.
Tulisan bisa ribuan tahun bertahan.
Tulisan tetap relavan dan menjadi legacy untuk anak cucu, misalnya buku karya Napoleon Hill. Tetap dicetak ulang dari masa-ke masa.
Kalau kamu, apa alasanmu tetap menulis?